CHANELSULSEL.COM - Perayaan Hari Raya Idul Adha identik dengan pemotongan hewan kurban sapi atau kambing di Indonesia.
Beberapa orang bisa jadi mendapatkan daging sapi atau kambing dari pembagian daging kurban di wilayahnya.
Biasanya dalam satu rumah bisa mendapat dua sampai lima kilogram daging kurban.
Lantas, bagaimana cara menyimpan daging-daging kurban kiriman tersebut? Apakah harus dimasak habis atau disimpan terlebih dahulu?
Baca Juga: Siapa Dalang Dibalik Bisnis 'Short Time' di Ex Dolly Surabaya? Kala Wakil Rakyat Bereaksi Keras
Pakar Produksi Ternak dari Fakultas Peternakan UGM, Panjono, Ph.D., menjelaskan tata cara menyimpan serta mengolah atau memasak daging kurban.
Pada intinya, Panjono menyarankan masyarakat langsung memasak daging kurban tersebut.
Namun, jika daging kurban tersebut terpaksa untuk disimpan, maka Panjono menganjurkan untuk melakukan hal-hal berikut ini:
- Jangan mencuci daging segar.
Daging yang masih segar akan tetapi hendak disimpan, sebaiknya tidak dicuci. Sebab, jika dicuci maka akan memberi peluang bagi penyakit-penyakit yang berasal dari air mentah masuk kedalam daging.