Sering Tidur Siang Rupanya Beresiko Stroke, Simak Penjelasan Ahli Neurologi

- 4 Agustus 2022, 11:00 WIB
Tidur siang selama berjam-jam berpotensi meningkatkan risiko hipertensi dan stroke.
Tidur siang selama berjam-jam berpotensi meningkatkan risiko hipertensi dan stroke. /UNSPLASH/bruce mars

 CHANELSULSEL.COM - Sering tidur siang rupanya berisiko terkena tekanan darah tinggi dan stroke.

Penelitan ini diterbitkan jurnal American Heart Association Hypertension.

Studi tersebut meneliti 360 ribu peserta yang memberikan sampel darah, urin dan air liur, serta informasi terperinci tentang gaya hidup mereka.

Peserta juga mengisi kuisioner tentang apakah mereka “tidak pernah/jarang", "kadang-kadang" atau "biasa" tidur siang.

Hasilnya, para peneliti menemukan bahwa orang dewasa yang sering tidur siang memiliki kemungkinan 12 persen lebih tinggi terkena tekanan darah tinggi dan 24 persen lebih mungkin terkena stroke.

Tapi itu tidak berarti tidur siang selalu menyebabkan masalah kesehatan.

Tidur siang bisa menjadi masalah kronis jika disebabkan oleh perilaku yang tidak sehat.

Para peneliti menemukan bahwa persentase tinggi dari orang yang sering tidur siang melaporkan merokok, minum alkohol setiap hari, insomnia dan faktor-faktor lain yang dapat berkontribusi pada masalah yang berhubungan dengan kesehatan.

Ahli neurologi di Beth Israel Deaconess Medical Center, Margaret Blattner, mengatakan bahwa kebiasaan tidur siang dapat menunjukkan masalah dengan kualitas tidur malam hari atau bahkan kesehatan secara keseluruhan.

"Kehilangan waktu tidur malam karena jadwal sibuk tidak memungkinkan kesempatan tidur yang cukup, atau karena masalah dengan tidur itu sendiri, dapat menyebabkan kantuk di siang hari yang parah," jelas Blattner dilansir dari laman People, Rabu 3 Agustus 2022.

Halaman:

Editor: M Asrul

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah