Coto Makassar dan Pallubasa, Kuliner Khas Sulawesi Selatan Serupa Namun Tak Sama

- 13 November 2022, 07:32 WIB
Coto Makassar dan Pallubasa, Kuliner Khas Sulawesi Selatan Serupa Namun Tak Sama
Coto Makassar dan Pallubasa, Kuliner Khas Sulawesi Selatan Serupa Namun Tak Sama /sulselprov.go.id/chanelsulsel

Dia adalah Pallubasa. Awal mula makanan berkuah yang dicampur kelapa parut goreng ini hanya diperuntukkan untuk kelas pekerja seperti kuli bangunan, tukang becak, dan kelas pekerja lainnya.

Mengapa demikian, karena pada masa itu pallubasa merupakan makanan termurah yang dapat dijangkau oleh kelas pekerja tersebut.

Baca Juga: Ikan Sambal Teri Balado, Simpel, Bahan Sederhana. Bisa Jadi Lauk Sehari hari di Rumah. Berikut Resepnya

Dari catatan sejarah 10 ikon Makassar, alasan sehingga pallubasa menjadi makanan murah karena campuran isi atau daging yang ada di dalam setiap mangkuknya itu bagian yang tidak dibutuhkan oleh pemilik sapi tetapi diberikan kepada si pemotong sapi sebagai jatah atau upah (tawana papolonga).

Bagian-bagian sapi yang tidak dibutuhkan antara lain bakal susu (kandala’po’, bentuk bakal susu yang ketika diangkat dari dandang bentuknya seperti asap knalpot),

baluta (darah segar sapi saat disembelih yang ditadah menggunakan batang bambu yang kemudian dibekukan), susu sapi (payudara sapi), biji pelir sapi, usus lurus (parru’ lambusu’), Latto-latto’ (bagian da-ging yang bercampur dengan tulang rawan) dan gantungan jantung.

Baca Juga: Resep Tempe Orak Arik, Simpel dengan Bumbu Sederhana, Cocok Jadi Lauk Sehari -hari

Papolong inilah yang kemudian mengolah sisa-sisa tersebut menjadi makanan yang disebut pallubasa.

Pallubasa merupakan makanan berkuah lainnya yang sepintas terlihat sama dengan coto Makassar namun keduanya sangat berbeda.

Letak perbedaannya terdapat pada proses memasaknya. Jeroan untuk pallubasa direbus dalam waktu yang lama.

Halaman:

Editor: Burhan Andi Baharuddin

Sumber: sulselprov.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah