Kolaborasi Universitas Papua, Unhas Gelar Pelatihan Pengolahan Sagu di Kabupaten Manokwari

28 November 2022, 22:55 WIB
Kolaborasi Universitas Papua, Unhas Gelar Pelatihan Pengolahan Sagu di Kabupaten Manokwari /Unhas/chanelsulsel

CHANELSULSEL.COM- Universitas Hasanuddin (Unhas) melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LPPM) kerja sama Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Papua menyelenggarakan pelatihan pengolahan sagu bagi masyarakat Distrik Masni di Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat.

Kegiatan yang merupakan bagian dari program kosabangsa dalam mendukung pelaksanaan tridarma perguruan tinggi

Asmi Citra Malina, S.Pi., M.Agr., Ph.D., menjelaskan Distrik Masni merupakan salah satu distrik di Kabupaten Manokwari, Provinsi Papua Barat dengan potensi sagu cukup besar.

Baca Juga: 'Sitammu Rupa' Tema Milad ke-51 Tahun HMJ Bimbingan dan Penyuluhan Islam Uin Alauddin

Ia mengatakan, saat ini sebagian besar potensi sagu yang ada tidak dimanfaatkan, bahkan sebagian telah dikonversi menjadi perkebunan kelapa sawit.

“Dari hasil pengamatan di lokasi mitra, potensi sagu yang ada sebagian besar berupa hutan sagu alam dan dibiarkan tanpa dipanen oleh pemilik hak ulayat, padahal permintaaan komoditas sagu di pasaran lokal cukup tinggi.

Lokasi mitra berjarak sekitar 100 km dari ibu kota provinsi dan telah memiliki infrastruktur jalan raya sehingga akses pemasaran hasil menjadi lebih mudah.

Baca Juga: Prodi Ikom Gelar Seminar Nasional, Bahas Peran Komunikasi Humas Dalam Penanganan Krisis Global

Pengolahan sagu oleh masyarakat yang tergabung dalam kelompok tani Arui dilakukan secara tradisional oleh satu keluarga atau beberapa keluarga secara gotong royong,” jelas Citra.

Dirinya menjelaskan pelatihan tersebut bertujuan untuk memberdayaan masyarakat kelompok tani sagu Arui dalam meningkatkan kuantitas dan kualitas produksi olahan sagu, manajemen usaha kelompok dan pemasaran hasil produksi.

Pelatihan yang dilakukan berupa pelatihan pembuatan sagu basah, sagu kering dan sagu termodifikasi, serta dilakukan pemasangan/setting peralatan di lokasi mitra termasuk alat pengering tenaga surya.

Baca Juga: Polbangtan Kementan Sinergikan Program Smart Farming Dalam Kurikulum Pendidikan

Peserta pelatihan terdiri dari anggota kelompok tani sagu Aruni, masyarakat Distrik Masni, dan Mahasiswa MBKM dari Unipa.

Lebih lanjut, Citra mengatakan kegiatan tersebut merupakan bentuk konsistensi Unhas dan Unipa dalam melaksanakan SDGs dengan terus berperan dalam peningkatan kesejahteraan ekonomi masyarakat secara berkesinambungan.

Menurutnya, kegiatan ini mencakup beberapa goals yang termuat dalam SDGs.

Tidak hanya itu, juga mendorong pembangunan yang menjaga keberlanjutan kehidupan sosial masyarakat, dan pembangunan yang menjaga kualitas lingkungan hidup.

Baca Juga: 515 Aksara Lontara dan Arab Dosen UNM Akan Meriahkan Muktamar As’adiyah

“Dalam kegiatan ini yang menjadi bagian dari Program Kosabangsa, selain melakukan pelatihan juga memberikan bantuan peralatan pengolahan sagu untuk mendukung agar proses produksi bisa lebih cepat.

Pada program ini, pelaksananya adalah tim dari Unipa dan kami dari Unhas mendampingi mereka melakukan pelatihan.

Banyak dosen yang terlibat dalam kegiatan tersebut dari kedua universitas,” tambah Citra.

Baca Juga: Jadi pembicara Pada Konsilidasi Pendamping Desa, Ini Pesan Rektor UNM

Adapun dosen Unhas dan Unipa yang terlibat yakni Dr. Ir. Darma, M.Si sebagai ketua dan Risma Uli Situngkir, SP.,M.Si, Desi N Edoway, STP., M.Si dan Reniana, STP., M.Sc sebagai anggota mewakili dari Unipa.

Sementara itu, tim Unhas yang diketuai oleh Asmi Citra Malina, S.Pi., M.Agr., Ph.D diantaranya Prof. dr. Nasrum Massi, Ph.D., Sp.MK, Prof. Dr.Ir. Amran Laga, M.Si., Dr. Abdul Azis, STP., M.Si., Dr. Muhammad Asfar., STP., M.Si., dan Husnul Mubarak., STP., M.Si., sebagai Anggota tim.***

Editor: Burhan Andi Baharuddin

Sumber: Unhas

Tags

Terkini

Terpopuler