Pemilu Damai, Wamen Kominfo Harap Media Pertahankan Profesionalisme

- 30 Januari 2024, 13:29 WIB
Pemilu Damai, Wamen Kominfo Harap Media Pertahankan Profesionalisme
Pemilu Damai, Wamen Kominfo Harap Media Pertahankan Profesionalisme /

Mengenai keberpihakan jurnalis atau media terhadap calon atau partai tertentu, Wamen Nezar Patria  menilai setiap orang memiliki preferensi politik.

Namun, Wamenkominfo berharap agar tidak terjadi konflik kepentingan yang memengaruhi obyektivitas dan kualitas pemberitaan.

“Di sini yang paling penting adalah sikap profesional. Jadi, pekerja media bisa membedakan antara pilihan politik pribadi dengan kerja jurnalistik yang dilakukan. Saya kira hal itu sangat natural karena yang dibutuhkan adalah bagaimana sistem untuk menjaga agar conflict of interest itu tidak terjadi,” tuturnya.

Ketua Dewan Pers Niniek Rahayu menyatakan terus mendorong agar media bisa dimanfaatkan untuk meningkatkan partisipasi masyarakat dalam Pemilu Serentak 2024.

Baca Juga: Menteri Budi Arie: Kominfo Putus Akses 1,9 Juta Konten Pornografi

“Bukan mobilisasi, tetapi partisipasi agar masyarakat dapat menggunakan hak pilihnya tanggal 14 Februari 2024 mendatang,” ungkapnya.

Niniek Rahayu berharap media bisa memberikan edukasi lebih banyak mengenai calon anggota legislatif yang akan mewakili mereka baik yang di tingkat kabupaten, kota, provinsi maupun pusat.

“Publik perlu tahu calegnya, integritas mereka juga perlu publik tahu, kapasitas mereka publik juga perlu tahu,” ujarnya.

Sementara itu, Kepala Departemen Politik dan Perubahan Sosial CSIS Arya Fernandes menyatakan Pemilu Serentak 2024. memiliki arti penting karena akan menentukan wajah demokrasi Indonesia ke depan. 

“Publik berhak mendapat setiap informasi yang benar. Jika publik tidak  mendapatkan informasi yang benar, maka ketika menjatuhkan pilihannya tentu mereka tidak berdasarkan kehendaknya,” ujarnya.

Halaman:

Editor: Imran Said

Sumber: Biro Humas Kementerian Kominfo


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah