Dari panen itu juga berhasil menghasilkan pendapatan sebesar Rp500 ribu per bulannya.
“Dulunya lahan ini sangat kumuh dan jadi penampungan barang rongsokan. Sekarang telah berubah menjadi lahan perkebunan yang mulai dimanfaatkan pada awal bulan Februari. Dan sekarang sudah dapat dimanfaatkan oleh warga masyarakat,” kisah Juliaman, Minggu, 25 juni 2023
Baca Juga: 9 Rekomendasi Warung Sop Saudara Paling Enak di Makassar, Lengkap Alamatnya, Wajib Coba!
Dalam melaksanakan Program Gerakan Terus menanam dan Lorong Wisata, lahan itu, lanjut dia, sudah ditanami berbagai jenis sayuran lainnya, dan dibina serta memperoleh bantuan bibit dan media tanam dari Dinas Ketahanan Pangan Kota Makassar.
Demikian pula di beberapa Kelurahan dalam Wilayah Kecamatan Mariso, Kelompok Tani yang dibentuk oleh warga terus melakukan aktivitas dalam pemanfaatan lahan utamanya yang berada di Lorong menjadi lahan yang dapat bermanfaat bagi kehidupan sehari-hari, utamanya dalam peningkatan perekonomian masyarakat.
Pihaknya berharap kedepannya agar kegiatan ini terus dipertahankankan serta ditingkatkan guna membantu kehidupan sehari-hari masyarakat dengan melakukan penanaman tanaman yang bermanfaat.
“Mari kita sukseskan program yang telah dicanangkan oleh Wali Kota Makassar,” ajaknya.***