WHO Selidiki Temuan Virus Cacar Monyet Pada Air Mani Pasien, Kemungkinan Penularan Secara Seksual

- 17 Juni 2022, 10:14 WIB
Cairan Sperma Mengandung Virus Cacar Monyet, Simak Pendapat WHO
Cairan Sperma Mengandung Virus Cacar Monyet, Simak Pendapat WHO /Canva

Lebih dari 1.300 kasus penyakit virus telah dilaporkan oleh sekitar 30 negara sejak awal Mei 2022, dengan sebagian besar kasus telah dilaporkan pada pria yang berhubungan seks dengan pria.

Baca Juga: Takluk dari Wakil China, Harapan Jonatan Christie Pupus di Indonesia Open 2022

Wabah ini telah memicu kekhawatiran karena virus cacar monyet jarang terlihat di luar Afrika yang menjadi tempat endemiknya, dan sebagian besar kasus Eropa tidak terkait dengan perjalanan ke benua itu.

Ketika wabah menyebar, WHO telah merekomendasikan vaksinasi kontak dekat yang ditargetkan, termasuk petugas kesehatan.

Akan tetapi, mereka telah memperingatkan bahwa pihaknya sudah melihat adanya langkah terburu-buru untuk menimbun vaksin.

"Sekali lagi, pendekatan 'saya yang pertama' dapat menyebabkan konsekuensi yang merusak di kemudian hari," ujar Hans Kluge, direktur regional WHO untuk Eropa.

"Saya memohon kepada pemerintah untuk mengatasi cacar monyet tanpa mengulangi kesalahan pandemi, dan menjaga kesetaraan sebagai inti dari semua yang kita lakukan," tuturnya menambahkan, dikutip dari Reuters, Jumat, 17 Juni 2022.***

Halaman:

Editor: Andi Uni

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah