CHANELSULSEL.COM. Berencana menurunkan berat badan maka tidak ada salahnya mencoba buah yang satu ini, yaitu buah pisang.
Metode diet dengan mengandalkan buah pisang yang kaya akan nutrisi dapat membantu menurunkan berat badan secara cepat.
Namun, agar berhasil menurunkan berat badan dengan diet pisang, harus makan lebih sedikit kalori.
Pisang adalah salah satu buah yang paling banyak dikonsumsi di dunia.
Buah berkulit kuning ini umum dikonsumsi di Indonesia, baik secara langsung maupun diolah menjadi sajian tertentu.
Selain rasanya yang manis dan lezat, pisang kaya akan nutrisi dan mampu memberikan banyak manfaat bagi kesehatan.
Baca Juga: Sekolah Gratis, Lulusannya Berkesempatan Jadi ASN Tanpa Tes,Simak Penjelasannya
Berikut 6 manfaat mengkomsumsi pisang dirilis chanelsulsel.com dikutip dari Portaljember.com via laman fabiosa.com.
- Baik untuk perncernaan
Pisang adalah sumber 2 jenis serat yang baik yakni pektin (menurun saat pisang matang) dan pati resisten; keduanya ditemukan pada pisang mentah.
Pati resisten dianggap bermanfaat untuk mikroflora usus. Sementara, pektin dapat membantu mencegah perkembangan kanker usus besar. Selain itu, pisang mudah dicerna dan dapat membantu meredakan diare.
Baca Juga: iPhone SE 3rd Segera Dirilis, Berikut Spesifikasi dan Harganya di Bawah Rp 10 juta
2.Membantu menjaga gula darah agar tetap stabil
Indeks glikemik pisang mentah adalah sekitar 30, sedangkan pada pisang matang sekitar 60. Artinya, pisang tidak menyebabkan fluktuasi kadar gula darah yang ekstrim pada orang sehat.
Namun, penderita diabetes harus berhati-hati dengan pisang yang matang. Pengidap diabetes sebaiknya memeriksa kadar gula darah secara teratur jika memilih untuk makan pisang.
- Menurunkan berat badan
Pisang berukuran sedang hanya mengandung sekitar 100-110 kalori. Di sisi lain, buah ini kaya akan serat dan berbagai nutrisi sehingga bisa membuat kenyang lebih lama.
Buah saru ini juga dapat memberi nutrisi sebelum dan sesudah berolahraga.
- Bermanfaat untuk kesehatan jantung
Pisang terkenal kaya akan potasium, mineral yang dapat membantu menurunkan tekanan darah, sehingga bisa mengurangi risiko masalah jantung.
Pisang juga mengandung magnesium yang penting untuk kesehatan jantung.
- Mengurangi risiko masalah ginjal
Terdapat penelitian yang menunjukkan hubungan antara makan pisang beberapa kali seminggu dengan penurunan risiko penyakit ginjal.
Tetapi, orang yang sudah memiliki masalah ginjal harus makan pisang dengan hati-hati.
- Antioksidan dalam pisang dapat meningkatkan kesehatan
Pisang mengandung antioksidan, seperti katekin dan dopamin, yang dapat membantu mengurangi risiko masalah jantung dan penyakit neurodegeneratif.
Namun, perlu diketahui bahwa mengonsumsi pisang secara berlebihan dapat menimbulkan risiko bagi kelompok orang tertentu:
- Wanita di trimester ketiga kehamilan. Harus konsultasi kepada dokter apakah aman untuk makan pisang (jika berat badan bertambah banyak, atau bayinya terlalu besar);
- Orang yang menggunakan beta-blocker harus berhati-hati dengan pisang. Karena, kadar potasium dapat meningkat sangat tinggi jika makan terlalu banyak pisang.
- Kalium dari pisang dapat mengganggu obat lain seperti diuretik;
- Individu dengan masalah ginjal juga harus berhati-hati saat mengonsumsi terlalu banyak potasium;
- Bagi sebagian orang yang menderita migrain, pisang mungkin bisa menjadi pemicunya.***