Network
CHANELSULSEL.COM- Ini pesan Bupati Gowa, Adnan Purichta Ichsan membuka Manasik Haji Tingkat Kabupaten Gowa sekaligus melepas petugas dan jemaah haji, Senin 22 April 2024 di Masjid Agung Syekh Yusuf Sungguminasa. Pelepasan ini ditandai dengan penyerahan bendera merah putih ke ketua kloter.
Dalam sambutannya, Bupati Gowa mengatakan pangkat dan derajat sosial bukan penentu seseorang berangkat haji. "Jadi, bapak ibu adalah orang-orang pilihan yang dipilih Allah SWT untuk memenuhi panggilannya," tukasnya.
"Menghadapi perjalanan panjang selama 42 hari ini, mohon untuk menyiapkan fisik, apalagi nanti akan menghadapi cuaca panas. Yang terpenting, keikhlasan dan ketulusan bapak ibu menjalankan ibadah di tanah suci," tutur kepala daerah dua periode itu.
Baca Juga: Bukan Jakarta dan Surabaya, Ini 15 Rekomendasi Warung Ikan Bakar di Kota Makassar Lengkap Alamatnya
Bupati berharap jemaah bisa mengikuti petunjuk dari pembimbing haji dan tidak melakukan hal-hal diluar yang telah ditentukan. Ia berpesan untuk tidak sungkan bertanya supaya tidak sampai hal-hal yang tidak diinginkan.
"Kompak ki sesama ta, jangan sampai orang Gowa yang membuat masalah. Saling bantu, jangan egois, karena di tanah suci, akan dilipatgandakan setiap kebaikan yang kita lakukan," pesan Bupati sebelum menutup sambutannya.
"Doakan Kabupaten Gowa semakin maju, masyarakat semakin sejahtera dan terhindar dari segala bencana," pungkasnya.
Baca Juga: Bukan Cuma di Makassar, Ini 6 Rekomendasi Warung Coto di Kota Balikpapan Kalimantan Timur Lengkap Alamatnya
Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Gowa, Aminuddin melaporkan, terhitung 19 April 2024 daftar tunggu calon jemaah haji Kabupaten Gowa sebanyak 21.807 orang. "Sementara kuota pemberangkatan tahun ini 641 orang dengan perincian, jemaah reguler 619 orang ditambah lansia 12 orang. Terbagi dalam 4 kloter," jelasnya.
Tajuddin selaku Ketua panitia berharap, pelaksanaan Bimbingan Manasik Jamaah Haji Kabupaten Gowa, baik itu tingkat kabupaten maupun Kecamatan dapat berjalan dengan lancar. "Tujuannya pastinya satu, supaya jamaah bisa mandiri dalam menjalankan ibadah di tanah suci," tukas Kepala Seksi PHU Kemenag Gowa itu.
Tampak hadir pada pembukaan Manasik, Wakil Bupati Gowa, Abd Rauf Malaganni, PJ. Sekda, pimpinan Forkopimda Gowa, Kakankemenag Gowa, para pejabat eselon IV Kemenag Gowa, ketua MUI, FKUB dan Baznas Kabupaten Gowa. Hadir pula 18 Kepala KUA, pimpinan KBIHU dan pimpinan bank mitra Kabupaten Gowa.
Baca Juga: Hanya di Kota Makassar, Ini Rekomendasi Warung Sop Lidah Sapi Tidak kalah dari Coto, Pallubasa dan Sop Saudara
Manasik haji yang dilaksanakan selama dua hari ini akan diisi dengan berbagai materi persiapan haji. Kepala UPT Asrama Haji Sudiang, Zulkifli Hijaz yang juga pembimbing ibadah haji Kloter 5, mengawali dengan menjelaskan segala hal yang berkaitan dengan proses pelaksanaan ibadah haji.
Kemudian dilanjutkan dengan Kebijakan Pemerintah Indonesia tentang Penyelenggaraan Ibadah Haji dan Umrah oleh Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Sulawesi Selatan, Muhammad Tonang.
Manasik hari pertama ditutup dengan materi Kebijakan Pemerintah Arab Saudi tentang Penyelenggaraan Haji dan Umrah oleh Arsad Hidayat, Direktur Bina Haji Ditjen PHU.***
