Selain para santri, warga sekitar turut pula membantu bahkan ada yang menghubungi pihak pemadam kebakaran (Damkar) Mamuju
Diketahui santri yang mondok di pesantren tersebut berjumlah 315 orang. Adapun asrama santri, ruang perlengkapan santri, ruang dapur, dan dokumen penting lainnya ikut terbakar api
Serta rumah pembina para santri juga tak luput dari aksi Sijago merah. Kebakaran ini dapat dikuasai dan dipadamkan sekitar pukul 04.00 WITA
Baca Juga: Rekomendasi Pondok Pesantren Terbaik di Pasangkayu Sulawesi Barat
Akibat kebakaran ini pondok pesantren mengalami kerugian yang ditaksir sekitar ratusan juta rupiah
Salah seorang santri bernama Ali menyebut, dari peristiwa naas itu seorang ustad ada yang mengalami luka bakar sehingga dilarikan ke rumah sakit terdekat untuk menjalani perawatan medis.***