CHANELSULSEL.COM- Musik langgam saat ini sudah jarang ditemui di beberapa wilayah di Nusantara, Hal ini karena adanya era musik baru yang dikuasai oleh para remaja.Demi mempertahankan Seni Musik Daerah, UPT Taman Budaya Benteng Somba Opu menggelar pagelaran musik Langgam pada Jumat 20 Oktober 2023
kegiatan yang dipusatkan di depan rumah adat Sulawesi Selatan ini mengambil tema Harmony dalam keberagaman
Ada 12 group yang tampil dalam pagelaran ini, dengan menampilkan musik langgam dan lagu daerah Sulawesi selatan
Baca Juga: UPT Taman Budaya Benteng Somba Opu Ikuti Temu Taman Budaya se Indonesia
Tujuan dari kegiatan ini adalah Lestarinya seni musik langgam daerah dan apresiasi agar dikembangkan oleh generasi mendatang
Sambutan kepala dinas pariwisata dan kebudayaan provinsi Sulawesi Selatan yang diwakili oleh oleh Ibu Nurwati, Selaku Kepala UPT Taman Budaya BSO
"Hadirnya kegiatan ini memberikan ruang kepada group musik langgam dalam mempersembahkan karyanya berkat dukungan pemerintah dalam hal ini UPT Taman Budaya Somba Opu" ungkapnya
Akibat dari perkembangan teknologi, posisi musik langgam terus terkesampingkan oleh kehadiran musik industri yang semakin masif menguasai dunia hiburan
"Melalui kegiatan ini musik langgam diharapkan bisa lestari dan membangkitkan kejayaan musik langgam yang saat ini sudah mulai diminati oleh generasi muda sebagai generasi penerus untuk menyalurkan bakat dan kemampuannya sebagai pencinta musik langgam" jelasnya
Kegiatan ini juga dihadiri oleh para peminat musik langgam dan Pengamat Budaya Musik Langgam Sulawesi Selatan Abdul Karsin SH, MM yang juga merupakan purna bakti taman budaya pada seksi pengkajian dan penyajian seni
Baca Juga: Taman Budaya Sulsel Tampilkan Appakase're
Karsin mengungkapkan apresiasi kepada pemerintah yang telah menggelar acara seperti ini dan musik langgam seperti ini perlu dilestarikan
"Musik langgam seperti ini perlu dilestarikan karena itu budaya kita di Sulawesi Selatan, yang kedua ini adalah pembinaan terhadap kawan kawan yang menggeluti seni musik langgam daerah" katanya.
Dia menambahkan bahwa ada duapuluhan group musik langgam yang terdaftar di Forum seniman musik indonesia (Forsemi) langgam Daerah Sulawesi Selatan.***