Baterai HP Sering Kehabisan Daya? Ini Tips Pilih Power Bank

- 25 Agustus 2022, 09:09 WIB
Baterai HP serinh kehabisan daya?  Berikut tips memilih  power bank//pexels.com/Markus Winkler
Baterai HP serinh kehabisan daya? Berikut tips memilih power bank//pexels.com/Markus Winkler /

CHANELSULSEL.COM - Power bank adalah perangkat fungsinya adalah pengisi daya baterai Handphone ( HP) saat sedang berada diluar dan jauh dari sumber listrik.

Power bank dapat disebut juga sebagai penyimpan daya atau dapat dianalogikan sebagai baterei cadangan

Seiring dengan tuntutan aktivitas yang mengharuskan penggunaan Handphone ( HP), maka tentunya ketersedian daya baterai Hp akan menjadi penting

Baca Juga: Bunda, Jangan Salah Menyimpan Telur, Akibatnya Bisa Busuk, Berikut Tipsnya

Dalam beraktifitas tak selamanya di dalam ruangan sehingga kebutuhan daya harus dijaga, salah satunya pihannya adalah power bank

Power bank beragam merk dan kapasitas daya mulai dari ribuan mAh sampai puluhan ribu mAh.

Dilansir chanelsulsel.com, dikutip dari prfmnews, tayang sebelumnya dengan judul artikel " 10 Tips Memilih Power Bank Sesuai dengan Jenis Ponsel, Nomor 3 Paling Penting".

Baca Juga: Presiden Jokowi : Menaikkan BBM Tidak Bisa Begitu Saja, Betul - betul Dihitung

Tetapi, pengguna harus pandai memilih aksesori ini, sebab jika salah power bank justru akan cepat rusak meski baru digunakan.

Untuk itu, berikut tips memilih power bank yang berkualitas serta awet!

1. Pilih Kapasitas Sesuai Kebutuhan

Pastikan power bank yang akan kalian beli memiliki kapasitas dua kali lebih banyak dari kapasitas baterai handphone yang kamu miliki. Sebab, baterai cadangan ini hanya akan mentransfer daya sebesar 70-80% dari total daya yang dimilikinya.

Baca Juga: Menkes : Waspada Ada Varian Baru, Di Prediksi Bakal Terjadi Januari 2023

Misal, baterai handphone memiliki kapasitas baterai 4.000 mAh. Kapasitas power bank yang kamu perlukan minimal memiliki 8.000 mAh.

Hal ini dilakukan agar kalian dapat mengisi baterai hingga penuh, kalian juga dapat menggunakkan sisa daya sebagai cadangan.

2. Utamakan Baterai Li-Polymer

Kebanyakan baterai yang dipakai dipasaran adalah baterai Lithium Ion (Li-Ion), meskipun harganya relatif lebih murah dibanding baterai Li-Polymer (Li-Po), baterai Li-Ion seringkali tidak stabil, menyebabkan baterai Li-Ion lebih cepat panas dan mudah bermasalah, bahkan bisa saja meledak.

Baca Juga: Puding Es Kuwut, Segarnya Terasa Hingga Gigitan Terakhir, Berikut Resepnya

Sebaliknya, baterai berjenis Li-Po lebih stabil dan tidak mudah mengalami kebocoran elektrolit. Sehingga, power bank baterai Li-Po memiliki ketahanan yang lebih lama dibanding Li-Ion.

3. Pilih Powerbank dari Merk Terkenal

Power bank dapat dijumpai dengan mudah di pasaran. Namun, pastikan beli merk yang sudah terkenal dan terjamin.

Karena sebuah produk yang branded biasanya memiliki prosedur dan standar yang ketat sebelum menjualnya ke pasaran. Hal ini dilakukan untuk menjamin kualitas daripada power bank tersebut.

Akan tetapi, kalian perlu waspada. Sebab, terdapat beberapa oknum tak bertanggung jawab yang sering memalsukan power bank dari merk-merk terkenal. Slogan “ada harga, ada kualitas” sangat berlaku dalam hal ini.

4. Samakan Arus Daya Power Bank dengan Handphone

Setiap barang elektronik memiliki nilai arus daya yang berbeda, mengisi baterai dengan arus daya yang tidak tepat dapat mempercepat kerusakan baterai. Saat ini, banyak handphone yang menawarkan fitur fast-charging.

Biasanya, fitur fast-charging memerlukan arus sebesar 2 ampere (A). Akan lebih baik jika power bank yang kalian beli memiliki output sebesar 2A. Penyamaan arus dilakukan untuk memelihara umur baterai dari sebuah handphone.

Akan lebih efisien, jika kalian memilih powerbank dengan 2 atau lebih arus yang berbeda.

5. Pastikan Powerbank Bersertifikasi CE dan FCC

Sertifikasi CE (European Standard) dan FCC (US Federal Communications Commission) dibutuhkan untuk menjamin kualitas dari sebuah produk elektronik yang telah melewati uji standarisasi.

Pastikan powerbank yang kalian beli memiliki sertifikasi tersebut, powerbank yang tidak memiliki sertifikat menandakan kualitas yang buruk dan akan memberikan dampak yang buruk juga bagi handphone.

6. Pilih Powerbank dengan Proteksi Keamanan

Salah satu fitur terpenting yang harus kalian cari adalah fitur Short Circuit Protection dan fitur Over Charging Protection.

Short Circuit Protection adalah sebuah fitur proteksi untuk melindungi powerbank dan handphone yang kamu miliki dari kerusakan yang disebabkan oleh arus pendek.

Sedangkan, fitur Over Charging Protection bekerja saat fitur ini mendeteksi baterai telah terisi penuh, powerbank secara otomatis akan menghentikan pengisian daya.

7. Pastikan Powerbank Bergaransi Resmi

Sebuah powerbank yang baik akan memiliki garansi resmi langsung dari produsen. Biasanya, sebuah garansi memiliki rentang waktu minimal 6 bulan hingga 1 tahun.

Apabila sebuah powerbank tidak memiliki garansi atau hanya memiliki garansi kurang dari 6 bulan, kalian sebaiknya mencari merk power bank yang lain.

Sebab, dengan hadirnya garansi, kalian memiliki sebuah jaminan ketika powerbank yang kalian gunakan tidak bekerja dengan baik.

8. Pilih Bentuk Powerbank yang Tepat

Power bank memiliki model yang bermacam-macam dan hadir dalam berbagai ukuran serta warna.

Sebaiknya, dalam memilih model powerbank, pastikan kalian memilih model yang simpel dan efisien, dalam arti ukurannya tidak terlalu besar tetapi memiliki kapasitas daya yang besar.

Selain itu, ada baiknya jika powerbank yang kalian pilih memiliki lubang konektor yang terletak di bagian atas dan bukan di samping powerbank. Agar saat digunakan, kabel USB tidak tertekuk dan patah.

9. Perhatikan Built-quality dari Power Bank

Selain model yang simpel dan efisien, Toppers juga harus memperhatikan built quality dari powerbank itu sendiri.

Apakah material yang digunakkan terasa kokoh, atau sangat ringkih? Material yang ringkih tentunya akan mempersingkat umur dari powerbank.

Power bank dengan material yang kurang berkualitas, akan menjadi cepat panas. Biasanya, powerbank yang memiliki built-quality rendah akan mengeluarkan suara saat digoncangkan.

10. Pilih Power Bank dengan Layar Indikator

Setelah Built-quality, hal lain yang harus diperhatikan adalah layar indikator.

Layar indikator merupakan fitur penting dari sebuah powerbank yang berfungsi untuk memberikan peringatan ketika ia hampir kehabisan daya dan setelahnya memberikan notifikasi ketika daya telah selesai diisi.

Meskipun terkesan sepele, layar indikator sangatlah berguna, tanpa layar tersebut kalian tidak bisa memperkirakan kapan kalian harus mengisi daya powerbank kalian.***

Editor: Imran Said

Sumber: PRFM News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x