Maulid Nabi 2022: Sederet Fakta Kelahiran Rasul Allah Sebagai Rahmatan Lil Alamiin

- 8 Oktober 2022, 09:13 WIB
Maulid Nabi 2022: Sederet Fakta Kelahiran Rasul Allah Sebagai Rahmatan Lil Alamiin
Maulid Nabi 2022: Sederet Fakta Kelahiran Rasul Allah Sebagai Rahmatan Lil Alamiin /Rumman Amin/Unsplash

5. Nabi Muhammad SAW lahir di tahun Gajah

Nabi Muhammad dilahirkan pasca terjadinya penyerangan Ka'bah oleh tantara bergajah yang dipimpin oleh Abrahah. Kisah kelahiran ini terdapat dalam Surat al-Fīl.

  1. Nabi Muhammad saw lahir dalam keadaan yatim

Allah SWT mewafatkan ayahanda Nabi Muhammad sebelum beliau lahir. Ibunya pun diwafatkan ketika beliau mencapai usia 10 tahun. Hal ini terjadi agar Nabi menjadi pribadi yang otentik, mandiri, tidak terbentuk oleh tangan ayah dan ibunya.

Baca Juga: Trending Google, Berikut Uraian Rebo Wekasan hingga Banyak Umat Muslim yang Salat Tolak Bala

  1. Nabi Muhammad SAW menerima al-Quran perdana di Gua Hira

Ayat al-Quran pertama yang Nabi Muhammad terima adalah al-Alaq ayat 1-5. Di antara kandungan ayat tersebut adalah dengan membaca dan menulis manusia dapat mengembangkan peradaban dan kebudayaan.

  1. Nabi Muhammad SAW digugah untuk berdakwah

Nabi Muhammad saw menyeru manusia ke jalan Allah swt dengan segala daya dan upaya tanpa mengenal jeda, baik secara sembunyi-sembunyi selama di Mekkah, maupun secara terang-terangan selama di Yatsrib atau Madinah.

  1. Nabi Muhammad SAW diutus di jazirah Arab sebagai rahmat bagi alam semesta

Baca Juga: Bangun Sholat Tahajjud Tidaklah Mudah, Berikut Tipsnya

Rasulullah SAW membacakan tanda-tanda kebesaran Allah, menyucikan manusia, mengajarkan al-Kitab (al-Qur’an) serta al-Hikmah (as-Sunnah), DAN memberi kabar gembira juga peringatan kepada manusia.

  1. Nabi Muhammad SAW hijrah ke Madinah

Rasulullah hijrah dari Mekkah ke Madinah untuk menemukan lahan dakwah baru yang menjanjikan. Ketika sampai di sana, lantas beliau berusaha untuk mendamaikan suku Aus dan Khazraj yang di antara keduanya telah terjadi konflik selama puluhan tahun, serta mempersaudarakan kaum Muhajirin dan Anshar.

  1. Nabi Muhammad SAW mendapat pertolongan Allah dalam Perang Badar

Selama berdakwah banyak sekali rintangan yang beliau hadapi, di antaranya adalah perang Badar, perang Uhud, perang Hunain, dan yang lainnya untuk menghadapi orang akfir.

Halaman:

Editor: Burhan Andi Baharuddin

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah