Ini Keutamaan Puasa Arafah 9 Dzulhijjah, Beserta Niat dan Artinya

7 Juli 2022, 10:52 WIB
Ilustrasi padang Arafah. /Pixabay

CHANELSULSEL.COM- Puasa Arafah 9 Dzulhijjah memiliki keutamaan begitu besar. Oleh karenanya para ulama memasukkan puasa Arafah ini ke dalam puasa sunnah yang sangat dianjurkan (muakkad).

Rasulullah SAW bersabda dalam riwayat Muslim yang Artinya, “Puasa hari Arafah dapat menghapus dosa dua tahun yang telah lalu dan akan datang, dan puasa Asyura (tanggal 10 Muharram) menghapus dosa setahun yang lalu,” (HR Muslim).


Mayoritas ulama bersepakat bahwa dosa yang dapat dihapus oleh amalan puasa hari Arafah 9 Dzulhijjah ini adalah dosa kecil yang tahun jatuh pada tanggal 9 juli 2022

 

Baca Juga: Penjelasan Buya Yahya Tentang Berkurban atas Nama Orang Tua

 

Imam An-Nawawi dalam Syarah Shahih Muslim-nya menjelaskan, yang  Artinya, “Demikian juga ‘Puasa hari Arafah 9 Dzulhijjah menjadi kafarah (dosa) dua tahun, dan hari Asyura menjadi kafarah (dosa) setahun. Bila seruan 'amin'-nya berbarengan dengan 'amin' para malaikat, niscaya diampuni dosanya yang telah lalu.’

 

Jawaban yang dikedepankan para ulama adalah bahwa setiap satu dari dari semua amal yang tersebut itu layak menjadi kafarah. Jika terdapat dosa kecil yang mesti dihapus, maka amal itu akan menghapusnya. Tetapi jika tidak berhadapan dengan dosa kecil tetapi tidak dosa besar, maka amal itu akan menjadi catatan kebaikannya dan mengangkat derajatnya.  (Imam An-Nawawi dalam Syarah Shahih Muslim).


Abdurrauf Al-Munawi dalam Kitab Faidhul Qadir menjelaskan hadits, (Puasa Arafah dapat mengugurkan dosa dua tahun,) dosa tahun (lalu) yaitu dosa pada tahun yang sedang berjalan (dan dosa pada tahun kemudian) yaitu tahun sesudahnya dilansir Chanelsulsel dari nu.or.id

 

Baca Juga: Laki-laki Wajib Tahu! Dianjurkan untuk Tidak Menikahi Wanita yang memiliki 6 Sifat Ini


Puasa hari Arafah dapat menjadi kafarah bagi dosa dua tahun orang yang mengamalkannya. Dosa yang dimaksud pada hadits ini adalah dosa kecil.

 

Adapun berikut ini adalah keutamaan puasa hari Arafah 9 Dzulhijjah berdasarkan hadits riwayat Imam Baihaqi melalui Sayyidah Aisyah RA:

Artinya, “Dari Sayyidah Aisyah RA, ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, ‘(Keutamaan) Puasa hari Arafah seperti puasa 1000 hari (di luar hari Arafah),’” (HR Baihaqi).

Berikut Lafadz atau Niat Puasa Arafah:

Baca Juga: Ada Apa dengan 10 Hari Pertama Bulan Dzulhijjah? Simak Ulasannya

" Nawaitu shauma ghadin 'an adaa i sunnati Arofah Lillaahi Ta'aalaa".

Artinya: Aku niat puasa sunnah Arafah besok hari karena Allah.

Banyak keutamaan dalam melaksanakan puasa sunah ini. Sebab, tiap hari pada awal bulan Dzulhijjah hingga menjelang Idul Adha terjadi peristiwa besar dalam sejarah umat Islam.***

 

Editor: Burhan Andi Baharuddin

Sumber: nu.or.id

Tags

Terkini

Terpopuler