Network
CHANELSULSEL.COM- Bupati Luwu Utara, Indah Putri Indriani mengajak seluruh pihak termasuk masyarakat menjadikan pesta demokrasi menjadi pesta yang menggembirakan.
Hal itu disampaikan Indah saat membuka Rapat Koordinasi Persiapan Pelaksanaan Pilpres dan Pileg 2024, di Aula Lagaligo Kantor Bupati Luwu Utara, Kamis 23 november 2023
"Pemilu 14 Februari 2024 akan selesai, akan kita lewati dan setelah itu kehidupan kita akan berjalan seperti biasanya. Olehnya itu mari kita jadikan pesta demokrasi ini menjadi pesta yang menggembirakan. Sehinga pemilu yang aman, tertib, damai, sejuk, santun dan bermartabat dapat sama-sama kita hadirkan," kata Indah.
Baca Juga: Potensi Diderita Siapapun, Kenali Gejala Diabetes, Diantaranya Terus Merasa Haus
Di hadapan peserta Rakor, Indah juga meminta agar menjadikan Pemilu menjadi Pemilu yang mendidik.
"Mari jadikan Pemilu ini menjadi Pemilu mendidik, kita paham betul bahwa tidak ada kebaikan yang dihasilkan jika pemilu dihadapi dengan saling menjelekkan satu sama lain," ucapnya.
"Banyak cara yang bisa dilakukan untuk saling mengingatkan dan menghidupkan satu sama lain di tengah perbedaan yang ada. Tujuan kita bukan mendudukkan orang tapi bagaimana suara yang kita salurkan memberi manfaat bagi masyarakat,” pesan isteri dari Anggota DPR RI, Muhammad Fauzi ini.
Baca Juga: Milad 19 Tahun, FKIK UIN Alauddin Makassar Lahirkan Duta Literasi
Pada kesempatan itu, Indah juga menandatangani Deklarasi Pemilu Damai dan Sejuk bersama Kapolres, Dandim 1403 Palopo, Bawaslu, KPU, serta Perwakilan Partai Politik.
"Patut kita mengapresiasi atas pelaksanaan kegiatan ini, sebab perlu dipahami bahwa untuk menyukseskan Pemilu 2024 yang aman, tertib, damai, sejuk, dan bermartabat, bukan hanya tugas TNI/POLRI serta penyelenggara saja tetapi butuh kerjasama semua pihak," tutur bupati yang karib disapa IDP ini.
Sebelumnya, Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Luwu Utara, Abdul Hakim Bukara melaporkan bahwa rakor tersebut bertujuan meminimalisir terjadinya pelanggaran pada Pilpres dan Pileg 2024.
“Sebagai bentuk pencegahan kegiatan ini diharapkan mampu meminimalisir terjadinya pelanggaran, dan tentu hal itu dapat terwujud atas dukungan komitmen semua komponen yang hadir saat ini, mulai dari level kabupaten hingga ke desa,” kata Hakim.
“Pada kesempatan ini jug dilaksanakan penandatanganan deklarasi pemilu damai oleh semua pihak, baik pemerintah, TNI/POLRI dan juga partai politik sehingga tercipta harmonisasi dalam tahapan pilpres dan pileg 2024 mendatang,” ungkap Hakim.***
