Network
CHANELSULSEL.COM - Sebagai lembaga pendidikan dibawah naungan Kementerian Pertanian (Kementan), Polbangtan Gowa memiliki peran penting dalam pembangunan nasional khususnya bidang pertanian.
Melalui Polbangtan, Kementan berupaya memperkuat para pemuda untuk terlibat dalam dunia pertanian.
Hal tersebut sebagaimana apa yang dikatakan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) tentang pentingnya peranan generasi muda dalam memperkuat sektor pertanian.
Baca Juga: Rombak Kurikulum Berbasis MBKM, Polbangtan Kementan Gelar FGD
“Anak muda wajib memperkuat negaranya sendiri agar tidak mudah dikalahkan negara lain dan perguruan tinggi wajib mencetak SDM yang unggul dan memiliki karakter kuat di semua bidang”. ujar Syahrul.
Sebagai sebuah perguruan tinggi, Polbangtan Gowa menerjemahkan hal tersebut melalui tiga pilar tri dharma perguruan tinggi yaitu pendidikan, penelitian dan pengabdian kepada masyarakat.
Kepala BPPSDMP Kementan, Dedi Nursyamsi menegaskan bahwa Pengabdian Masyarakat oleh Polbangtan sebagai wadah belajar dan mengajar, tukar menukar informasi, pengalaman serta pengembangan kemitraan dan jejaring kerja sama antara petani, peneliti, penyuluh, pihak swasta dan pemerintah.
Baca Juga: Mahasiswa Polbangtan Kementan Lakukan Vaksinasi Ternak Cegah PMK di Bone
"Dengan adanya kegiatan Pengabdian Masyarakat oleh pendidikan vokasi Kementan, diharapkan dapat membangkitkan semangat tanggung jawab sebagai sarana memantapkan penguatan komoditas lokal untuk kemandirian pangan," katanya.
Himpunan mahasiswa Jurusan (HMJ) Peternakan Politeknik Pembangunan pertanian (polbangtan) Gowa melalui Bidang pemberdayaan masyarakat melakukan kegiatan pengabdian di Desa Lakukang, kecamatan mare, kabupaten Bone. Pengabdian yang dilaksanakan selama tiga hari tersebut dirangkaikan dengan kegiatan kemah bakti mahasiswa (20-22 Desember 2022)
Ketua HMJ Peternakan, Dian Hidayat mengatakan "Kegiatan ini mengangkat tema "satukan Langkah kecil Wujudkan Masyarakat cerdas".
Baca Juga: Kreatif, Mahasiswa Polbangtan Kementan Juarai Video Vlog Contest
Menurut Dian Kegiatan tersebut merupakan wujud pengabdian mahasiswa yang berperan sebagai agen perubahan.
"kami meyakini bahwa kegiatan seperti ini akan memberikan dampak positif kepada masyarakat dan tentunya kami sebagai mahasiswa”. Ujarnya.
Kegiatan pengabdian di desa Lakukang tersebut merupakan kegiatan yang berkelanjutan, yang sudah berjalan selama tiga tahun.
Baca Juga: Mentan: Polbangtan Pabrik Pencetak Petani Millenial, Teken MoU dengan Dua Sekolah Kejuruan
Diawali dengan menggali potensi pertanian masyarakat setempat, para mahasiswa membantu petani dan peternak bagaimana mengolah limbah peternakan dan pertanian.
Di Hari kedua, mahasiswa polbangtan Gowa menggelar dialog bersama para penyuluh dan petani masyarakat setempat.
Dialog tersebut mengangkat tema "Peran Organisasi Dalam Mengembangkan Potensi Mahasiswa Demi Memenangkan Karir Masa Depan".
Selain itu juga mahasiswa mengadakan kajian tentang perempuan dan konsep diri.
Kemudian pada hari ketiga dilaksanakan kegiatan pembagian bibit sayuran, pembagian obat ternak, vaksinasi PMK dan ditutup dengan kegiatan penanaman pohon.
"Kegiatan kami selama tiga hari mulai tanggal 20 sampai dengan tanggal 22 Desember 2022.
Baca Juga: Dongkrak Regenerasi Petani, Polbangtan Kementan Gelar District Multi Stakeholder Forum di Maros
Rangkaian kegiatan utamanya yaitu pertama menggali potensi yang dimiliki masyarakat desa Lakukang, kedua memberikan sosialisasi program YESS Kementan, ketiga dialog serta kajian dan keempat penanaman pohon pada hari terakhir" ujar Anwar, Ketua Panitia pelaksana pengabdian.
Turut hadir koordinator BPP kecamatan Mare, Passamula, Bhabinkamtibmas desa Lakukang Andi Sudirman, Ketua BPD desa Lakukang Andi Ahmad Pt.Lolo, serta perangkat desa dan tokoh masyarakat lainnya.
"Kami berterima kasih karena kalian telah memilih desa Lakukang sebagai desa binaan, sehingga kami berharap kepada teman-teman mahasiswa, bisa membawa perubahan di desa kami". Ucap Andi Fitriani kepala desa Lakukang saat membuka acara pengabdian di Aula Kantor Desa.
Hal senada disampaikan oleh koordinator BPP kecamatan Mare, "Saya berterimakasih kepada adik-adik mahasiswa Polbangtan Gowa karena memilih wilayah kami”.
"Saya harap kegiatan seperti ini dapat terus berlanjut karena petani kami memang sangat membutuhkan pembinaan atau pendampingan baik itu di sektor peternakan maupun pertanian yang bisa mengubah pola pikir masyarakat kita", tutupnya***
