Hilal Awal Ramadan 1445 H Masih Rendah, Secara Teori Tidak Terukyat

- 10 Maret 2024, 21:44 WIB
Hilal Awal Ramadan 1445 H Masih Rendah, Secara Teori Tidak Terukyat
Hilal Awal Ramadan 1445 H Masih Rendah, Secara Teori Tidak Terukyat /

CHANELSULSEL.COM-  KementerianAgama menggelar Sidang Isbat (Penetapan) Awal Ramadan  1445 Hijriyah, di Auditorium HM Rasjidi Kantor Kementerian Agama Jakarta, Minggu 10 Maret 2024 

Sidang yang diikuti oleh perwakilan ormas Islam, perwakilan duta besar negara sahabat, serta jajaran Kemenag ini diawali dengan Seminar Posisi Hilal yang disampaikan  anggota Tim Hisab Rukyat Kemenag H. Cecep Nurwendaya, M.Si.

Dalam paparannya, Cecep mengungkapkan, secara astronomis, posisi hilal di Indonesia pada saat Maghrib di tanggal 10 Maret 2024 atau 29 Syakban 1445 H  masih berada di bawah kriteria baru MABIMS (Menteri Agama Brunei Indonesia Malaysia Singapura), yang ditetapkan pada 2021, sehingga kemungkinan tidak dapat teramati. 

Baca Juga: Semarakkan Bulan Suci Ramadhan dengan 'Upload Senyum' Bersama PRMN, Unggah Momen Berbagi Kebaikan

"Di seluruh  wilayah Indonesia, posisi hilal pada 29 Sya'ban 1445 H sudah berada di atas ufuk. Namun demikian, masih berada di bawah kriteria imkanur rukyat MABIMS," ungkap Cecep

Kriteria baru MABIMS menetapkan bahwa secara astronomis, hilal dapat teramati jika bulan memiliki ketinggian minimal 3 derajat dan elongasinya minimal 6,4 derajat.

Sementara menurut Cecep, pada saat Magrib 10 Maret 2024, tinggi hilal di seluruh wilayah Indonesia berada antara: - 0° 20‘ 01“ (-0,33°)  s.d. 0° 50‘ 01“ (0,83°) dan  elongasi  antara: 2° 15‘ 53“ (2,26°)  s.d. 2° 35‘ 15“ (2,59°). 

Baca Juga: Sambut Ramadhan, Sufriaty Budiman Pimpin Khatam Qur’an Serentak se Luwu Timur

"Bila melihat angka tersebut, hilal menjelang awal  Ramadan 1445 H pada hari rukyat ini secara teoritis dapat diprediksi tidak akan terukyat, karena posisinya berada di bawah kriteria Imkan Rukyat tersebut," jelas Cecep.

Halaman:

Editor: Burhan Andi Baharuddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah