Ini 4 Desa di Sulawesi Barat yang Masuk Seleksi Desa Anti Korupsi Digagas KPK, Apa Indikatornya?

- 3 Maret 2023, 16:22 WIB
Ini 4 Desa di Sulawesi Barat yang Masuk Seleksi Desa Anti Korupsi Digagas KPK,  Apa Indikatornya?
Ini 4 Desa di Sulawesi Barat yang Masuk Seleksi Desa Anti Korupsi Digagas KPK, Apa Indikatornya? /Rasidin Marang/Chanelsulsel/
 
 
 
CHANELSULSEL.COM- Untuk kali pertama Tim Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI) melakukan seleksi pada sejumlah desa di Sulawesi Barat

Seleksi tersebut dalam rangka observasi desa Anti korupsi yang digagas Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI)

KPK RI tak sendirian, dalam menjalankan fungsi kinerjanya itu mereka menggandeng Kementrian Desa PDTT, Kementrian Dalam Negeri, dan Kementrian Keuangan

Baca Juga: Polres Mamuju Tengah Tahan 3 Mantan Aparat Desa yang Diduga Korupsi Dana BLT

Di Sulawesi Barat ada empat desa yang dikunjungi tim observasi KPK RI, yaitu Dua desa di Kabupaten Mamasa dan Dua desa di Kabupaten Mamuju

Masing-masing yaitu; Desa Tondok Bakaru, Kecamatan Mamasa dan Desa Minanga, Kecamatan Bambang, Kabupaten Mamasa. Serta, Desa Kalepu, Kecamatan Tommo dan Desa Beru-Beru, Kecamatan Kalukku, Kabupaten Mamuju

Tim observasi KPK kali ini hadir dalam konteks pendidikan pencegahan korupsi. Mereka adalah Achmad Irsyad Darmawan, Nurtjahyadi, dan Qilda Fathiyah
 

Baca Juga: Berada di Selat Makassar, Ini 10 Pulau di Balabalakang Mamuju, yang Dihuni Penduduk, Nomor 5 Nyaris Terjual

"Jika biasanya KPK identik dengan pemeriksaan maka kali ini  KPK hadir dalam konteks pendidikan pecegahan korupsi, " kata Nurtjahyadi seperti dikutip Chanelsulsel com pada Diskominfosandi Mamuju, Jum'at 3 Maret 2023

Sehingga KPK menginisiasi inovasi untuk cara pencegahan dengan menghadirkan desa-desa yang bersih dari praktek korupsi

"Kita mencoba mendidik masyarakat untuk proaktif dan turut serta dalam pencegahan korupsi, " kata Nurtjahyadi
Baca Juga: Berkunjung ke Sulbar? Ini 14 Rekomendasi Warung Coto Makassar di Polewali Mandar, Ada Coto Linor

Pendidikan tersebut dalam penilaian desa Anti korupsi yang digali secara mendalam oleh tim KPK ini

Indikatornya adalah; Penguatan tata laksana, penguatan pengawasan, penguatan kwalitas pengawasan publik, penguatan partisipasi masyarakat, dan kearifan sosial

Menurut Nurtjahyadi salah seorang anggota Tim observasi KPK RI ini mengatakan, kegiatan ini dilakukan berdasarkan pada persoalan banyaknya desa yang terjebak pada tingkat korupsi

Sementara itu, Bupati Mamuju Hj. Sitti Sutinah Suhardi.,SH, M.Si, sangat mengharap agar semangat Anti korupsi tidak berhenti hanya dua desa di wilayah kerjanya yang mengikuti seleksi
Baca Juga: Berkunjung ke Sulbar? Ini 7 Rekomendasi Warung Pangkep Sop Saudara di Kabupaten Polewali Mandar

"Semoga seluruh desa di Kabupaten Mamuju bisa memastikan gerak Anti korupsi, " tukasnya

Lanjut bupati ini dengan harapan dapat memberi pemahaman kepada perangkat desa untuk lebih award tentang potensi dan pencegahan korupsi dalam pengelolaan dana desa serta masyarakat akan lebih termotivasi untuk berpartisipasi aktif dalam pembangunan. ***
 
 

Editor: Burhan Andi Baharuddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah