Prof Said Agil Husin Al Munawar Beri Hikmah Isra Mikraj di Masjid Raya Makassar

6 Maret 2024, 20:02 WIB
Prof Said Agil Husin Al Munawar Beri Hikmah Isra Mikraj di Masjid Raya Makassar /muisulsel.or.id/

CANELSULSEL.COM- Prof Dr KH Said Agil Husin Al Munawar MA memberikan hikmah Isra dan Mikraj di Masjid Raya Makassar pada Senin 4 Maret 2024.

Sebelum menyampaikan ceramahnya Prof Agil Husin melantunkan tilawah Al-Qur’an dengan merdunya. Jamaah yang hadir tampak khusyu mendengar kalamullah yang dibacakan merdu oleh mantan Menteri Agama RI 2001- 2004 ini.

Dalam isi ceramahnya ia mengkaji tentang peristiwa Isra dan Mi’raj yang menurutnya tidak bisa dikaji dengan ilmu pengetahuan karena apa yang dilakukan Rasulullah jauh dari nalar manusia.

Baca Juga: Edaran Ramadan, Gus Men Ajak Jaga Ukhuwah Sikapi Potensi Beda Awal Puasa

“Banyangkan hanya beberapa jam Rasullulah diperjalanankan dari Masjidil Haram ke Masjid Al-Aqsa yang dalam hitungan perjalan dulu memakan waktu 40 atau 60 hari. Secara logika itu tidak mungkin tapi ini kehendak Allah maka apapun bisa terjadi, ” katanya.

Ia juga mengingat jamaah agar terus mendirikan sholat baik wajib maupun sunnah. Karena sholat menjadi amalan yang paling pertama dihisab.

“Oleh karenanya kita harus menegakkan sholat sunnah karena menjadi penyempurna amalan kita ketikan sholat kita belum maksimal atau sempurna.Jangan pernah melewatkan sholat sunnah kerena akan menjadi penyempurna amalan kita ketika dihisab nanti,” katanya.

Baca Juga: Tetap Sehat Jalani Ramadan, Berikut Tips Persiapkan Diri Untuk Berpuasa

Selain mengajak sholat Prof Agil Husin juga mengajak kepada jamaah agar maju di bidang ilmu pengetahuan atau Sains.

“Sekarang umat Islam mengalami kemunduran di bidang Sains padahal dari dulu Islam sangat maju di bidang Sains.Ayo kita kembalikan kejayaan Islam dengan banyak belajar tentang ilmu pengetahuan.

“Dahulu kita punya ulama sekaligus ilmuwan, sebut saja,Ibnu Sina ,Al Ghazali ,Ibnu Rusyd ,Al Khawarizmi dan Ar Razi dan lainya. Mereka sangat maju di bidang ilmu pengetahuan bahkan menjadi peletak dasar ilmu pengetahuan, ” ungkapnya.

Sebelumnya ketua Yayasan Masjid Raya Makassar Dr KH Baharuddin AS MA dalam sambutannya mengatakan Peringatan Isra dan Mi’raj bukanlah syariat sehingga tidak membutuhkan rukun dan syarat.

“Peringatan Isra dan Mi’raj ini hanyalah syiar Islam sehingga kapanpun kita bisa lakukan walau suda lewat waktunya, ” ungkapnya.***

Editor: Burhan Andi Baharuddin

Sumber: muisulsel.or.id

Tags

Terkini

Terpopuler