Selain Danau Toba, Ini 10 UNESCO Global Geopark Indonesia yang Mendunia

- 13 April 2024, 16:28 WIB
Kawah Ijen, East Java, Indonesia- November 18 2016: Beautiful panoramic view of Kawah Ijen lake and volcano early morning at East Java, Indonesia.
Kawah Ijen, East Java, Indonesia- November 18 2016: Beautiful panoramic view of Kawah Ijen lake and volcano early morning at East Java, Indonesia. /chris piason/Shutterstock

Selain memiliki banyak peninggalan budaya paleolitikum-neolitikum, Geopark Gunung Sewu menyuguhkan panorama kawasan karst yang sangat indah. Memiliki sekitar 40 ribu bukit karst, tidak heran jika Geopark Gunung Sewu termasuk kawasan karst terpanjang di Pulau Jawa.

3. Geopark Gunung Rinjani

Membentang di Kota Mataram, Kabupaten Lombok Barat, Kabupaten Lombok Utara, dan Kabupaten Lombok Timur, Geopark Gunung Rinjani turut masuk dalam salah satu geopark di Indonesia yang menarik untuk dijelajahi. Pasalnya, geopark yang berhasil masuk UNESCO pada 2018 ini menawarkan kombinasi keanekaragaman hayati, keanekaragaman geologi, serta keragaman budaya yang indah. Belum lagi, Geopark Gunung Rinjani memiliki keragaman flora dan fauna berstatus endemik. Seperti bunga anggrek (Vanda Limbata), Celepuk Rinjani, Elang Flores, dan banyak lagi.

4. Geopark Ciletuh

Jawa Barat juga punya geopark yang telah diakui UNESCO, yakni Geopark Ciletuh. Geopark seluas 126.000 hektare ini tak hanya memiliki pemandangan indah saja. Tapi, dikelilingi hamparan aluvial dengan bebatuan unik. Menariknya, kawasan Geopark Ciletuh dikelilingi berbagai destinasi wisata. Seperti Pantai Cimaja yang terkenal dengan gulungan ombak menantang dan menjadi incaran peselancar dunia, Air Terjun Awang, Taman Purba, dan banyak lagi.

Baca Juga: Bukan Hanya Dalton, Ini Rekomendasi Hotel Dekat Bandara Sultan Hasanuddin Makassar Lengkap Nomor Telpon

5. Geopark Danau Toba

Tidak kalah populer, Geopark Danau Toba merupakan salah satu geopark di Indonesia telah mendunia. Terbentuk dari letusan Gunung Toba yang terjadi puluhan ribu tahun silam, nyatanya sukses menciptakan bentang alam dan potensi wisata yang luar biasa. Berkat keindahan alam yang ditawarkan, sangat masuk akal jika salah satu Destinasi Pariwisata Super Prioritas (DPSP) ini menjadi langganan tuan rumah event skala internasional. Paling baru menjadi tuan rumah F1 Powerboat Danau Toba 2024.

6. Geopark Ijen

Secara administratif terletak di Kabupaten Banyuwangi dan Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur, Geopark Ijen turut sukses masuk dalam daftar UNESCO Global Geopark. Daya tarik Geopark Ijen tidak sekadar keunikan geologi dan budaya saja. Melainkan, juga adanya fenomena alam blue fire di kawasan Gunung Ijen yang telah mendunia. Selain itu, di Geopark Ijen menjadi habitat bagi 14 jenis flora, 27 jenis fauna, serta 6 jenis mamalia. Hebatnya lagi, Geopark Ijen memiliki danau paling asam di dunia!

Baca Juga: Bukan Cuma Kampung Rumede, Ini Tempat Wisata Paling Ramai di Polewali Mandar

7. Geopark Belitung 

Daftar geopark Indonesia yang mendunia dan diakui UNESCO adalah Geopark Belitung. Terpilihnya Geopark Belitung sebagai Global Geopark berkat perpaduan keberagaman geologis, budaya, biologis, serta geografis yang unik dari Negeri Laskar Pelangi ini. Geopark Belitung memiliki warisan geologi bernilai tinggi, seperti kenampakan geomorfologi batuan granit perairan, peninggalan gunung api purba bawah laut, penemuan mineral timah terbesar di Asia Tenggara, serta Batu Meteorit (Tektit/Satam) yang tersebar pada zona kuarter alluvial.

8. Geopark Maros Pangkep

Meski baru masuk dalam UNESCO Global Geopark pada 2023, Geopark Maros Pangkep memiliki potensi alam yang luar biasa. Geopark yang berada di Sulawesi Selatan ini memiliki lanskap kelas dunia dengan tipe tower karst yang menjulang tinggi dan tersusun dari tumpukan bebatuan gamping yang khas. Selain memiliki lanskap karst kelas dunia, Geopark Maros Pangkep merupakan kawasan karst terbesar kedua di dunia, setelah Cina Selatan. Menariknya, di geopark ini juga terdapat ratusan gua yang menjadi tempat tinggal manusia prasejarah.

9. Geopark Merangin Jambi

Geopark Indonesia yang mendunia berikutnya adalah Geopark Merangin Jambi. Daya tarik geopark ini adalah adanya fosil tanaman yang ditemukan pada sebagian batuan yang diperkirakan sudah ada sejak ratusan juta tahun silam. Tak hanya di situ saja, geopark yang menjadi lokasi rafting terbaik di Indonesia ini kita berkesempatan untuk mengarungi Sungai Batang Merangin, sambil melihat fosil-fosil flora di beberapa spot pemberhentian.

Halaman:

Editor: Burhan Andi Baharuddin

Sumber: kemenparekraf.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah