CHANELSULSEL.COM- Wakil Bupati Soppeng, Ir. H. Lutfi Halide, MP. menghadiri acara Refleksi Gerakan Zakat Infak dan Sedekah Badan Amil Zakat (Baznas) Kabupaten Soppeng, Sulawesi Selatan
Kegiatan refleksi zakat, infak dan sedekah berlangsung di Ruang Pola Kantor Bupati Kabupaten Soppeng. Selasa, 26 September 2023
Wakil Bupati Soppeng, Ir. H. Lutfi Halide, MP., menyampaikan apresiasi yang sebesar-besarnya kepada segenap jajaran BAZNAS Kab. Soppeng yang telah memperlihatkan kinerjanya dalam pengelolaan BAZNAS Kab. Soppeng yang sudah memasuki 2 tahun berjalan.
Baca Juga: Pangkas Jarak Tempuh, Pemprov Sulsel Alokasikan Anggaran Rp 150 Miliar, Buka Akses Barru-Soppeng
Sebagai ummat Islam, membayar zakat, infak dan sedekah berarti menjalankan suatu kewajiban setara dengan rukun Islam lainnya.
Karena melalui zakat kita bisa berbagi rezeki, dan oleh karenanya melalui acara refleksi ini selaku Wakil Bupati Soppeng senantiasa berharap kepada kita semua untuk mendukung semaksimal mungkin segala Upaya yang dilakukan oleh BAZNAS Kab. Soppeng.
Mari kita memaksimalkan dan menghimbau kepada ASN untuk mengeluarkan zakat yang masih lalai menunaikan zakatnya.
Acara dilanjutkan penyerahan secara simbolis bantuan sembako kepada Mustahik dalam hal ini perwakilan dari Legiun Veteran dan penyandang disabilitas oleh Wakil Bupati Soppeng turut mendampingi Ketua Baznas Kab. Soppeng.
Baca Juga: Pernikahan Viral di Kabupaten Soppeng, Petarung MMA Nikahi Gadis Bugis Sulawesi Selatan
Turut hadir pada kegiatan ini, Ketua Baznas Kab. Soppeng, para Anggota Forkopimda, para Staf Ahli, Asisten Setda, para Kepala SKPD, para Camat, Lurah/Desa se Kab. Soppeng, Ketua UPZ Kecamatan se Kab. Soppeng
Pada kesempatan yang sama Ketua BAZNAS Soppeng KM Satturi, melaporkan beberapa hal terkait pemasukan dan pendistribusian Baznas.
Pemasukan pada tahun 2021-2022 neraca dan luar neraca kurang lebih sebanyak 4,7 M sedangkan tahun 2022-2023 per Agustus 2023 neraca dan luar neraca kurang lebih sebanyak 5,1 M.
Pengumpulan ZIS (Zakat, Infak dan Sedekah) mengalami kenaikan yang signifikan sebesar 94 % dan pengumpulan ZIS lebih didominasi oleh Zakat Perorangan Non UPZ (Unit Pengumpul Zakat), sementara UPZ SKPD yang masih aktif sampai sekarang hanya 7 SKPD.
BAZNAS Kab. Soppeng sendiri, selama ini telah menghimpun dan mengelola zakat dari semua elemen masyarakat maupun birokrasi di lingkungan Pemerintah Kabupaten Soppeng, BUMD, dan institusi lainnya. hasil pengumpulan tersebut didistribusikan oleh BAZNAS,
Kepada mereka yang berhak menerima atau mustahiq, sesuai dengan ketentuan Syariah Islam termasuk korban bencana dan bedah Rumah Tidak Layak Huni yang dikerjasamakan dengan Dandim Soppeng dan Polres Soppeng.
Pada kesempatan ini saya sampaikan pula bahwa tahun ini Alhamdulillah pada tanggal 23-25 Mei kemarin, kami diaudit oleh tim dari Makassar
Dan informasi yang kami dapat bahwa kami mendapatkan predikat WTP dan Insya Allah akan dibuat acara khusus untuk penyerahan WTP dari Tim Audit Makassar. ***