Kukuhkan Prof Mustari Menjadi Guru Besar, Rektor UIN Alauddin: Sematkan istilah ini

2 Juni 2022, 18:58 WIB
Rektor uin alauddin Makassar Prof Hamdan Juhannis /burhan pajarrae/

CHANELSULSEL.COM- Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar resmi mengukuhkan seorang guru besar baru di Auditorium Kampus 2 UIN Alauddin Makassar, Jl Sultan Alauddin no 36, Samata, Gowa, Kamis 2 Juni 2022.

Sosok Prof Dr H Mustari SAg MPd kini menjadi Guru Besar bidang ilmu Filsafat.

Dihari berbahagianya ini, Prof Mustari menyampaikan orasi ilmiahnya dengan penuh kebanggan.

Baca Juga: Mahar Rumah Senilai 6 Milyar Wanita di Bone Viral di Medsos.

Judulnya, Identitas Lokal dan Tanggung Jawab Sosial Perguruan Tinggi.

Pengukuhan Guru Besar dipimpin oleh Rektor UIN Alauddin Makassar  Prof Hamdan Juhannis.

dikutip dari Youtube Official Uin Alauddin, Rektor UIN ini menyematkan istilah Translektual ke diri Prof Mustari

"Intelektual itu bibitnya selalu tumbuh dengan cara apa saja. Sedangkan, Translektual itu adalah intelektual yang tidak ada matinya yang menguasai bidangnya dan mampu mempengaruhi perkembangan bidang-bidang lain," jelas Prof Hamdan Juhannis.

Baca Juga: Bocor! Rekaman Suara dari Swiss, Keluarga Ridwan Kamil disebut Ikhlas

"Translektual itu adalah Prof Mustari," sambungnya.

Selama mengabdi di UIN Alauddin Makassar, Sosok Prof Mustari begitu dekat dengan Prof Hamdan.

Prof Hamdan pun membagikan kisahnya dalam bekerjasama dengan Prof Mustari.

"saya kenal lama, sewaktu saya memimpin sebuah Project Suporting Leader Islamic Indonesia, Prof Mustari adalah tim saya. saya lah yang mengirim beliau ke kanada," ujar Prof Hamdan Juhannis.

Baca Juga: Sikap Ridwan Kamil dan Sang Istri Dalam Menghadapi Situasi Berat, Dapat Menjadi Teladan

Tak hanya itu, mereka juga pernah bekerja sama kala Prof Hamdan menjabat sebagai Wakil Rektor IV

"Sewaktu saya Wakil Rektor 4, Prof Mustari persis dibawa saya sebagai direktur internasional office. Bekal itulah yang membantu beliau menjadi atase. Saya selalu ada di sekitar Prof Mustari," jelas Rektor UIN Alauddin ini.

Prof Hamdan pun memuji Prof Mustari sebagai sosok yang penuh optimisme.

"Saya ingin mengajak Prof Mustari Mari melihat hidup ini seperti kita melihat bunga mawar,"

Baca Juga: Jadi Panggung Anies, Guntur Romli Sarankan BUMN tak Sponsori Formula E

"satu sisi ada melihat dengan tampilan mempesona itulah orang yang melihat hidup ini penuh optimisme. Prof Mustari ada di sini,"

Prof Mustari merupaka sosok yang berpengalaman di UIN Alauddin Makassar

Dirinya pernah menjabat Sekretaris Jurusan Pengembangan Masyarakat Islam Fakultas Dakwah Komunikasi IAIN Alauddin Makassar.

Kemudian, Staf Ahli Rektor UIN Alauddin Makassar.

Baca Juga: Bocor! Rekaman Suara dari Swiss, Keluarga Ridwan Kamil disebut Ikhlas

Ketua International Office UIN Alauddin Makassar.

Direktur Character Building Programme ( CBP ) UIN Alauddin Makassar

Kiprahnya tak hanya di UIN Alauddin saja, Bahkan ia juga pernah mencapai level internasional.

Prof Mustari pernah menjabat Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Bangkok, Thailand merangkap Yangon, Myanmar.

Sederet tokoh penting hadir dalam pengukuhan ini, Ketua senat sekolah tinggi hukum militer Jenderal TNI Purn Prof Abdullah Mahmud Hendropriyono, Rektor UNM Prof Husain Syam hingga Pangdam XIV Hasanuddin Mayjen TNI Andi Muhammad

Kini, UIN telah menambah daftar panjang Guru Besar yang dimiliki dengan hadirnya nama Prof Mustari SAg MPd.

Editor: Burhan Pajarrae

Sumber: chanel sulsel

Tags

Terkini

Terpopuler