Gempa Garut 6.2, BMKG: Waspadai Potensi Longsor dan Banjir Bandang Mengintai

- 29 April 2024, 05:54 WIB
Ilustrasi gempa bumi
Ilustrasi gempa bumi /Pixabay.com/Tumisu

CHANELSULSEL.COM- Kepala Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Dwikorita Karnawati meminta masyarakat Sukabumi, Tasikmalaya, Bandung, Garut, dan sekitarnya, untuk mewaspadai

adanya sejumlah potensi bencana usai guncangan gempa bumi tektonik berkekuatan Magnitudo 6.2, kemarin, pada Hari Sabtu 27/4/2024.

Demikian dilansir pada siaran pers BMKG yang diterima dan dikutip Chanelsulael.com Minggu malam (28/42024).

"Kepada masyarakat kami menghimbau untuk tenang, namun tetap waspada apabila turun hujan baik dengan intensitas sedang hingga lebat.

Terutama masyarakat yang bertempat tinggal pada lereng-lereng bukit, perbukitan, gunung ataupun pegunungan dan daerah aliran sungai, karena berpotensi terjadi longsor dan banjir bandang, " ungkap Dwikorita di Jakarta, Minggu (28/4/2024).

Dia mengatakan, getaran yang terjadi akibat gempa sangat mungkin mengakibatkan lereng-lereng itu menjadi retak-retak atau rapuh, dan apabila terguyur hujan, air hujan yang meresap dikhawatirkan akan mendorong massa tanah atau batu-batuan menjadi longsor.

Dwikorita menambahkan, curah hujan dengan intensitas sedang hingga lebat, juga dapat mengakibatkan banjir bandang dengan membawa material tanah, bebatuan, dan pepohonan.

Karenanya BMKG meminta masyarakat dan pemerintah daerah untuk mewaspadai potensi bencana ikutan tersebut.

Lanjut Dwikorita, BMKG juga mengimbau masyarakat untuk menghindari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa.

Halaman:

Editor: Burhan Andi Baharuddin


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x