Gelar Formula E, Anies Baswedan Andalkan BMKG Ketimbang Pawang Hujan

- 2 Juni 2022, 22:05 WIB
Ketua Jakarta E-Prix 2022 Ahmad Sahroni (kiri), Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah), Chief Competition Officer Formula E (E-Prix), Alberto Longo, dalam acara meet and greet di Monumen Nasional (Monas).
Ketua Jakarta E-Prix 2022 Ahmad Sahroni (kiri), Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan (tengah), Chief Competition Officer Formula E (E-Prix), Alberto Longo, dalam acara meet and greet di Monumen Nasional (Monas). /Pikiran-Rakyat.com/Amir Faisol/

CHANELSULSEL.COM - Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, pagelaran Formula E di Jakarta pada 4 Juni mendatang tidak akan menggunakan pawang hujan.

"Satu kata, Formula E nggak ada pawang-pawangan," katanya di Balai Kota Jakarta, Kamis, 2 Juni 2022.

Anies Baswedan mengaku dirinya lebih mengandalkan ilmu pengetahuan dari prediksi Badan Metereologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG).

Baca Juga: Demi Kelancaran Formula E Jakarta, Polda Metro Siagakan 1.778 Personel

Apalagi, para pembalap sudah memahami bahwa Jakarta E-Prix 2022 digelar di daerah yang memiliki cuaca yang tidak dapat diprediksi.

Para pembalap, kata dia, sudah memahami bahwa Jakarta E-Prix 2022 digelar di daerah yang memiliki cuaca yang tidak dapat diprediksi.

"Bila terang kita syukuri bila hujan kita syukuri. Semuanya adalah rahmat kita tinggal di khatulistiwa yang terbiasa dengan terang dan basah," ucapnya.

Dalam kesempatan yang berbeda, Ketua Pelaksana Formula E Jakarta, Ahmad Sahroni, memastikan pihaknya akan menggunakan pawang hujan pada saat balapan digelar.

Ahmad Sahroni menyebutkan, pihaknya akan mencari pawang hujan yang sangat bagus di Jakarta Utara.

Halaman:

Editor: M Asrul

Sumber: Pikiran Rakyat


Tags

Artikel Pilihan

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x