PSSI Tidak Melarang Bendera Palestina Berkibar di Piala Dunia U-17

11 November 2023, 14:10 WIB
Iluatrasi Bendera Palestuna. PSSI Tidak Melarang Bendera Palestina Berkibar di Piala Dunia U-17 ./Dok. PSSI. /

CHANELSULSEL.COM - Laga Piala Dunia U- 17 berlangsung mulai 10 November hingga 2 Desember 2023, Indonesia sebagai tuan rumah

Selama kompetisi berlangsung suporter boleh mengibarkan bendera Palestina, namun melarang menerobos masuk lapangan

Hal disampaikan Ketua Umum PSSI Erick Thohir setelah melakukan koordinasi dengan pihak FIFA

FIFA memperbolehkan berkibarnya bendera Palestina dalam kompetisi di bawah naungan FIFA

Baca Juga: Piala Dunia U-17, Timnas Indonesia Berada di Group A, Berikut Jadwal Laga dan Skuatnya.

Menurutnya, FIFA tak mempermasalahkan adanya pengibaran bendera Palestina sebagai bentuk simbol dukungan atas kemanusiaan dan perlindungan Hak Asasi Manusia (HAM).

“FIFA menghargai kebebasan berekspresi. Apalagi pada perlindungan HAM dan kemanusiaan. Ini terutama dalam konteks pengibaran bendera Palestina.

Jadi PSSI dalam hal ini menegaskan tidak ada pelarangan apalagi sanksi,” ujar Erick seperti dilansir dari laman PSSI pada Kamis 8 November 2023

Dalam kesempatan yang sama Erick juga menjelaskan perihal sanksi dari Komite Disiplin PSSI kepada Persiraja Banda Aceh yakni karena adanya pitch invasion, bukan bendera Palestina

Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia, Ketum PSSI Tawarkan Indonesia Sebagai Kandang Tim Palestina

“Jadi tegas yang terjadi di Persiraja bukan karena ada suporter mengibarkan bendera Palestina tapi soal suporter yang melakukan pitch invasion yang hal itu tidak diperkenankan. Apalagi kita sangat ketat menerapkan standar keamanan di lapangan seusai peristiwa Kanjuruhan,” katanya.

Senada dengan hal itu, Ketua Komite Hukum PSSI Ahmad Riyadh tak melarang pengibaran bendera Palestina. Justru ia mempersilakan suporter untuk menyemarakkan solidaritasnya di tribun stadion.

Namun ditegaskannya kepada para suporter untuk tidak memaksa atau menyerbu masuk lapangan dikarenakan melanggar peraturan dan keselamatan.

“Perlu digarisbawahi bahwa setiap bentuk pitch invasion itu dilarang. Apalagi saat ini kita sedang melakukan transformasi setelah tragedi Kanjuruhan di mana disiplin soal kode keamanan dan keselamatan adalah hal yang mutlak. Karena itu penonton menyerbu masuk ke lapangan tidak diperkenankan,” ucap Riyadh.

Baca Juga: Kualifikasi Piala Dunia 2026 Babak Kedua, STY Panggil 27 Pemain, Ada dari PSM Makassar?

“Soal komitmen PSSI pada Palestina tak perlu diragukan. Seperti yang diucapkan oleh Ketum PSSI, kandang Indonesia adalah kandang Palestina juga!” tandasnya.***

Editor: Imran Said

Sumber: pssi.org

Tags

Terkini

Terpopuler